Memang pada praktiknya hanyalah membeli, menunggu harga naik, kemudian menjual saham yang dipegang. Namun, tanpa pengetahuan dan jam terbang yang cukup, sulit bagi seseorang untuk menghasilkan cuan yang konsisten dari saham.

Pengertian Investasi Saham

Apa itu Saham ? Sebagaimana dalam UU Perusahaan Terbatas No 40 definisi Perseroan Terbatas, yang selanjutnya disebut Perseroan, adalah badan hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-Undang ini serta peraturan pelaksanaannya. 

Saham adalah tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. 

Dengan menyertakan modal tersebut, maka pihak tersebut memiliki klaim atas pendapatan perusahaan, klaim atas asset perusahaan, dan berhak hadir dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Contoh Saham adalah Unilever, BCA, BRI, HM Sampoerna, PT Telkom dan masih banyak lainnya yang terdaftar di IDX.

Apa saja jenis Saham ?

  • Saham biasa; pada jenis saham ini investor dapat mengklaim kepemilikan semua aktiva dan keuntungan milik perusahaan, sementara pemegang saham memiliki kewajiban terbatas. Apabila perusahaan pailit atau menghadapi risiko lainnya, kerugian maksimum yang ditanggung investor sebatas besaran investasi sahamnya di perusahaan tersebut saja (Perusahaan Terbatas).

  • Saham preferen; jenis saham yang menggabungkan obligasi (surat utang) dengan saham biasa. Keuntungannya, saham ini dapat memberikan pendapatan tetap seperti halnya bunga obligasi.

 

Sumber keuntungan 

saham tidak hanya berasal dari dividen tetapi dari kenaikkan harga saham di bursa. Dinamika permintaan dan penawaran saham di bursa menentukan tingkat harga saham. Sama layaknya orang dagang, harga saham adalah hasil dari tawar menawar antara yang punya barang, pemegang saham, dan calon pembeli.

Ketika permintaan naik, harga akan naik, ketika penawaran naik sebaliknya harga saham akan turun. Kenaikkan harga saham memberikan keuntungan bagi pemegang saham dari selisih harga beli dan harga jual.

Singkatnya, investasi saham memberikan keuntungan dari (1) deviden yang dibayar perusahaan dan (2) apresiasi harga saham di bursa. Lebih baik mana keuntungan saham dari dividen atau apresiasi harga di bursa. Masing masing punya plus minus.

Cara Beli Jual Saham

Setelah memahami analisa saham dan mudah-mudahan sudah tahu saham yang mau dibeli apa, langkah selanjutnya adalah bagaimana cara beli dan jual saham.

Pertama, Anda harus membuka rekening saham di broker atau perusahaan sekuritas yang merupakan Anggota Bursa di BEI.

Kedua, Anda harus membuka Rekening Dana Nasabah (RDN) di bank bersama dengan pembukaan Rekening Saham di broker.

Rekomendasi investasi saham bagi pemula

  1. Bibit

  2. Fishery

  3. Traderx

  4. Afilisiasi Taxsia

  5. Sanken

  6. Phillips

Semoga Artikel ini bermanfaat bagi anda yang ingin mencoba jual beli usaha. Terimakasih


0 komentar:

Posting Komentar

Ads

 
Toggle Footer